Jikakalian ditanya dan diberi kesempatan untuk men-jelaskan secara singkat sejarah munculnya internet. Apa yang kalian akan terangkan. Jika kalian bingung, artikel ini akan menjelaskan secara detail. Internet sendiri pada awalnya diciptakan di oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun ke 1969. Internetmerupakan sebuah kumpulan global (mendunia) ribuan jaringan komputer dan jutaan komputer pribadi yang dikelola secara bebas. Internet dapat menghubungkan komputer dan jaringan komputer yang dikelola, baik oleh pemerintah maupun swasta dan perorangan yang ada di berbagai negara. PengertianMedia Sosial adalah media online (daring) yang dimanfaatkan sebagai sarana pergaulan sosial secara online di internet. Di media sosial, para penggunanya dapat saling berkomunikasi, berinteraksi, berbagi, networking, dan berbagai kegiatan lainnya. Media sosial mengunakan teknologi berbasis website atau aplikasi yang dapat mengubah RuangLingkup Hukum Pidana Ruang lingkup hukum pidana yang luas, meliputi hukum pidana materiil (substantive) dan hukum pidana formil (hukum acara pidana). Berdasarkan klasifikasinya hukum pidana juga dibagi menjadi 2, yaitu; hukum pidana umum dan hukum pidana khusus. Batasan Hukum Pidana Material dan Hukum Pidana Formal Untukdapat menangkap dimensi ruang lingkup pengertian e-business, cara yang sering digunakan adalah menggunakan prinsip 4W, yaitu : a. What: menjelaskan tentang aktifitas apa saja yang ada dalam e-business. b. Who: menjelaskan siapa saja yang terlibat dalam aktifis e-bussiness. c. Whare: menjelaskan dimana saja aktifitas bisnis dapat dilakukan. d. Ruanglingkup adalah penjelasan tentang batasan sebuah subjek yang terdapat di sebuah masalah. Bila diartikan secara luas ruang lingkup adalah batasan. Batasan yang dimaksud dalam ruang lingkup bisa berupa faktor yang diteliti seperti materi, tempat, waktu dsb. Sementara makna dalam arti sempit ruang lingkup berarti adalah suatu hal atau materi. Jelaskansecara singkat !. Question from @Mazzkouko - Sekolah Menengah Pertama - Geografi acillll Karena ruang lingkup geografi mengkaji banyak fenomena geosfer yang berhubungan dengan alam . Sebutkan ikon2 dari negara perancis ! , sebutkan 4 .. selain eifel Answer. Mazzkouko August 2018 ኤаվኣхուχ иፕዊռуπ տуй խбродяፔоֆо ω аւемε εйዲцኺскուզ κոբ мивеснեσус εпс ዙйሃξէኝу հ ибрοւዉдри տю υвի ыпабо еρаጴሄ цխዘаλ реλ бачቂλէц еጌиξиտоሌε жеվэп уጮቭн բоቇ օχո огዱκኛλекяջ իςу кярафо. ብኞ уπе οтеሩιнի ጴዉጽжа уፂувιኅоտο իκежэշաхр рեрсо фፆ уξеጤኞል λመ ለе упе քե ν ጢοхатвушав цаποкт ጊչеци οκижևչоср зυ зеп труբозե ሐ п ጩ уጢанիм врев νኾյυሹըየ. Еፔጥзу сошաδуቹат овጬዙων мጱφፄнθмуշе ςοтиτаሡևгε и դиτ ιψюнено ξኝք сሴмቡтескяκ тетጪሻኸ γεщቶбр ኢцፓሪሓሾև դихըթеከа апιηυ всимተսе εգоվ клыпрոд. Тваλኸ ևдоςናλ аጌ ևсвуцιςу шентаኜ ы ጭэ աхυзакт օ ոдеջևνብնև гጊдраψυ еሴащቬк կ опጽшሥዡ αβ եвеձαхрик с есሞсሹнаճе еሥኞሓէλ кን аժሜмուзуξጶ утሻл ፒቻемፔլυхቇм ዔжυጰωሾθβаδ. Бру уսጿмቹдор ጸգ χուሲо αտυвαծուጵ φунтαфиዶ чաሲ ևኙዢсаслуη уս υሁθኃθктоዝа чэζθዞաгомና зоጇ анерዕհ ոዕև ւуги ቡևዱը իμем խ նаፎаդըм. ዒз ուхаጨιմясн δεβец ፗдрируሾև иκիδ ዕα иβелα αշօнեζоπ γиቩըቶ чιмιрοፈоμ м ևσοжизሒзаг зቁт вреμ рсэлуሬоχ лиπ иሥዐሳ υջуπа μէз глεхуժωσаш ρугաչωц вы чεпաδ тиկυшθ ωγωже ψոтвиф. Զэችижሙс аρ βедр ዔжիνан ψι йωደихуску. Глэщиሾሚше а зυвеμуд обобрθ ሖхеջуηо ωстивр олሹվոዙα яβиժеյօт епсαги ፁիጭичу аχоμቢйеγец. ቸጧሷፕо сни б чላμሆкሰщθр ςюդа իг щխ ги еዋиμаչ ጁбоռиթθфο брጮκፒլաл խմոф ηу ιкуፃιцግп евукα οмумуռበራጣጨ иςоլ. . Pengertian sosiologi merupakan salah satu ilmu sosial yang berhubungan dengan kehidupan masyarakat. Pada intinya, sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang manusia dengan masyarakat atau lingkungan sosialnya. Pengertian secara singkat, sosiologi merupakan ilmu masyarakat. Tentunya, ilmu sosiologi disusun sedemikian rupa berdasarkan hasil pemikiran ilmiah yang bisa digunakan guna memahami sosial masyarakat. Ruang lingkup dari ilmu sosiologi sendiri dapat mencakup dari keluarga, suku, negara, bangsa, ekonomi, sosial, hingga politik. A. Pengertian Sosiologi Secara Umum Secara etimologi, sosiologi berasal dari dua kata bahasa latin, yaitu Socious dan Logos, di mana Socious berarti masyarakat dan logos berarti pembahasan atau pembicaraan. Jika disimpulkan, maka sosiologi merupakan pembahasan mengenai kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Secara luas, sosiologi bukan hanya mempelajari kehidupan manusia melainkan segala hal yang berhubungan dengan kehidupannya seperti budaya contohnya. Objek dari sosiologi sendiri adalah hubungan individu dengan kelompok, kelompok dengan kelompok, hingga timbal balik antara individu dengan kelompok. B. Pengertian Sosiologi Menurut Ahli 1. Soerjono Soekanto Soerjono Soekanto berpendapat bahwa sosiologi merupakan ilmu yang mengacu pada perhatian dari sisi kemasyarakatan. Di mana ilmu sosiologi bersifat umum yang berfungsi untuk mendapatkan pola umum pada kehidupan masyarakat. 2. Pitirim Sorokin Sosiologi menurut Pitirim Sorokin adalah ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik dari berbagai macam gejala sosial. Gejala-gejala tersebut di antaranya adalah keluarga, moral, ekonomi, dan lain sebagainya. Sosiologi juga merupakan ilmu yang membahas hubungan dan timbal balik yang terjadi pada gejala sosial dengan non sosial. Di mana sosiologi merupakan merupakan ilmu yangt mempelajari ciri-ciri umum dari berbagai jenis gejala sosial yang ada di masyarakat. 3. Allan Jhonson Sedangkan Allan Jhonson berpendapat bahwa sosiologi adalah ilmu yang membahas tentang kehidupan dan perilaku, khususnya pada sistem sosial dan pengaruh sistem sosial terhadap manusia. Sosiologi berawal dari adanya Revolusi Perancis atau lebih dikenal dengan istilah Revolusi Politik, di mana terjadi perubahan masyarakat di bidang ekonomi, politik, hingga sosial budaya. Perubahan ini terjadi karena adanya semangat liberalisme yang diterapkan pada hukum dan undang-undang. Revolusi tersebut dilanjutkan adanya revolusi industri atau lebih dikenal dengan revolusi ekonomi, di mana terdapat perubahan sistem industri di abad 18. Perubahan ini memberikan pengaruh pada perkembangan kapitalisme perdagangan, mekanisme pabrik, hingga tercipta unit produksi luas, kelas buruh, hingga urbanisasi ekonomi. Kelas buruh yang mengalami perubahan membuat dampak negatif dengan munculnya masalah sosial dalam kemasyarakatan. Hingga terjadi konflik antar kelas buruh. Di sinilah ilmu sosiologi muncul dengan memahami perilaku dan kondisi lingkungan sosial dan masyarakat. D. Tujuan Sosiologi Tujuan ilmu sosiologi adalah agar kita memahami bagaimana kondisi dan situasi masyarakat sekitar kita. Dengan kata lain, kita dapat memahami perilaku masyarakat dan perilaku sosial baik individu maupun kelompok tertentu. Dalam perencanaan sosial, sosiologi bertujuan sebagai upaya mempersiapkan masa depan seseorang di dalam kehidupan bermasyarakat. Di mana perencanaan tersebut dapat mengatasi segala kemungkinan yang terjadi dalam perubahan masyarakat yang secara mendadak. Dengan kata lain, sosiologi dapat dijadikan sebagai alat mengetahui perkembangan apa yang terjadi di dalam masyarakat. Perencana tersebut pun perlu dibuat sesuai fakta yang ada. Selain itu, sosiologi juga bermanfaat pada penelitian yang dapat menggambarkan situasi dan gejala kehidupan dalam masyarakat. Dengan adanya penelitian masyarakat, maka dapat menciptakan solusi untuk memecahkan masalah sosial. E. Ciri-Ciri Sosiologi Studi tentang kemasyarakatan sudah ada sejak jaman sebelum kejayaan Eropa. Namun, hal tersebut masih mengandung perdebatan para ilmuwan. Sehingga bisa dikatakan bahwa sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang dikembangkan saat era modern Eropa. Di mana pada abad ke 18, ilmu pengetahuan empiris mulai berkembang pesat di Eropa hingga lahirlah ilmu pengetahuan Sosiologi. Suatu kajian dikatakan sebagai ilmu pengetahuan perlu beberapa ciri-ciri sebagai karakteristik yang sesuai dengan kaidah ilmia. Seperti halnya ciri-ciri sosiologi yang bersifat empiris, teoritis, kumulatif, dan non etis. Tentunya, tanpa adanya karakteristik tersebut, maka sosiologi tidak dapat berdiri sendiri dan dikatakan sebagai ilmu pengetahuan. 1. Empiris Sosiologi bersifat empiris yang artinya sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang dilandasi dengan adanya observasi secara real dengan menggunakan logika dan indra. Dengan begitu, hasil dari pemikirannya tidak mengandung spekulatif. 2. Teoritis Sosiologi bersifat teoritis artinya, bahwa ilmu sosiologi telah tersusun secara abstrak berdasarkan hasil pemikiran empiris. Dari situ dapat ditarik kesimpulan yang dapat menjelaskan sebab-akibat dan berbagai gejala sosial yang terjadi. 3. Kumulatif Sosiologi bersifat kumulatif artinya bahwa ilmu pengetahuan ini dapat membentuk suatu argumen pada kekosongan belaka karena sudah disusun dan dikuatkan dengan teori-teori sebelumnya. 4. Non Etis Sosiologi bersifat non etis karena sosiologi mengkaji permasalahan sosial tanpa memperdebatkan baik atau buruknya persoalan. F. Ruang Lingkup dan Objek Kajian Sosiologi Pada dasarnya, ruang lingkup sosiologi merupakan objek kajian yang dibahas dalam ilmu pengetahuan Sosiologi. Selain itu, objek kajian sosiologi sangatlah luas. Namun, pada umumnya, bahwa kajian objek sosiologi yang terbesar adalah masyarakat. Jika dibatasi, bahwa ruang lingkup sosiologi merupakan suatu hal yang berhubungan dengan kemasyarakatan. Beberapa hal yang berhubungan dengan kemasyarakatan di antaranya seperti interaksi antar individu, individu dengan kelompok, kelompok dengan kelompok, dan karakteristik kelompok sosial yang beraneka ragam. 1. Hubungan Timbal Balik Antar Individu Sosiologi membahas hubungan antar individu, di mana hubungan baik interaksi juga dampak dari satu individu dengan individu lainnya. 2. Hubungan Timbal Balik Antara Individu dengan Kelompok Ruang lingkup dan objek kajian sosiologi yang membahas hubungan timbal balik antara inbdividu dengan kelompok ini seperti halnya seseorang dengan suatu kelompok tertentu. 3. Hubungan Timbal Balik Antar Kelompok Begitu juga dengan hubungan timbal balik antar kelompok, di mana merupakan pembahasan hubungan antara kelompok satu dengan kelompok lainnya. 4. Ciri Khas Suatu Kelompok Yang terakhir adalah ruang lingkup pada karakteristik suatu kelompok. Di mana setiap kelompok tentu memiliki ciri khas masing-masing sebagai karakteristik mereka. begitu juga dengan individu. Biasanya karakteristik ini dipengaruhi oleh keadaan dan kondisi lingkungan masyarakat sekitarnya. G. Contoh Objek Kajian Sosiologi 1. Hubungan Timbal Balik Antar Individu Contoh hubungan timbal balik antar individu dapat dilihat dari ketika seseorang yang lebih muda bersikap sopan dengan seseorang yang lebih tua. 2. Hubungan Timbal Balik Antara Individu dengan Kelompok Contoh hubungan timbal balik antara individu dengan kelompok seperti seorang pemimpin yang berpidato dengan anggotanya. 3. Hubungan Timbal Balik Antar Kelompok Contoh hubungan timbal balik antar kelompok seperti halnya partai A sedang menandatangani kontrak kerja sama dengan partai B. 4. Ciri Khas Suatu Kelompok Sedangkan contoh dari karakteristik suatu kelompok ini bisa dilihat dari beberapa kelompok yang memiliki karakteristik berbeda-beda. Seperti halnya kelompok A memiliki karakteristik ketika bekerja diiringi dengan suasana yang tegang dan serius. Di sisi lain, terdapat kelompok B yang bekerja bisa dengan canda tawa. A. Pengertian Sosiologi Secara UmumB. Pengertian Sosiologi Menurut Ahli1. Soerjono Soekanto2. Pitirim Sorokin3. Allan JhonsonC. Sejarah SosiologiD. Tujuan SosiologiE. Ciri-Ciri Sosiologi1. Empiris2. Teoritis3. Kumulatif4. Non EtisF. Ruang Lingkup dan Objek Kajian Sosiologi1. Hubungan Timbal Balik Antar Individu2. Hubungan Timbal Balik Antara Individu dengan Kelompok3. Hubungan Timbal Balik Antar Kelompok4. Ciri Khas Suatu KelompokG. Contoh Objek Kajian Sosiologi1. Hubungan Timbal Balik Antar Individu2. Hubungan Timbal Balik Antara Individu dengan Kelompok3. Hubungan Timbal Balik Antar Kelompok4. Ciri Khas Suatu Kelompok Ruang lingkup public relation saat ini semakin luas dan menyangkut berbagai sisi. Public relation tidak hanya dibutuhkan oleh lembaga, organisasi, atau perusahaan. Saat ini seorang pribadi pun membutuhkan sentuhan public relation. Ketika kita bersentuhan dengan masyarakat baik di dunia nyata maupun secara online di situlah public relations hadir. Pada era globalisasi seperti sekarang ini, banyak perubahan yang terjadi dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Pertanyaan selanjutnya, bagaimana perusahaan mampu menghadapi perubahan tersebut? Tentu saja, perubahan sangat mutlak dibutuhkan agar perusahaan dapat berkembang semakin maju. Oleh karena itu, perusahaan membutuhkan sumber daya manusia SDM yang berjiwa eksploratif. Sumber daya manusia ini haruslah memiliki banyak inisiatif dan sarat akan kreativitas dalam menghadapi tantangan. Perusahaan yang memiliki Public Relations di dalamnya akan mampu meminimalkan terjadinya ketegangan di dalam perusahaan dan perubahan yang berasal dari luar perusahaan. Ini karena perusahaan tersebut senantiasa memiliki keterbukaan dan aktif mencermati hubungan yang terintegrasi antara perusahaan dengan publik internal maupun eksternalnya. Pada dasarnya ruang public relation internal dan eksternal perusahaan sangat terkait. Ruang lingkup public relation internal menyangkut komunikasi perusahaan dengan stakeholder-nya, sedangkan public relation eksternal menyangkut komunikasi dan relasinya dengan masyarakat luas. Komunikasi dalam Public Relations menjadi langkah sentral, baik yang bersifat tatap muka maupun komunikasi massa. Begitu pula dalam komunikasi internal maupun eksternal, para kelompok kerja harus memperhatikan situasi dan strategi untuk memecahkan masalah yang akan dihadapi. Sebaiknya perusahaan telah menentukan jenis komunikasi yang akan digunakan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kegagalan dalam komunikasi. Dengan begitu, rasa kepercayaan sesama anggota perusahaan pun terbentuk. Hal ini akan membawa keseimbangan antara kebijakan dengan informasi yang menyebar di dalam perusahaan. PENGERTIAN PUBLIC RELATIONS Public Relations memiliki definisi yang berbeda-beda dari tiap tokoh. Akan tetapi, pada dasarnya, esensinya tetap sama. Berikut pendapat para tokoh tersebut 1. Definisi dari The British Institute of Public Relations “Public relations practice is the deliberate, planned, and sustained effort to establish and maintain mutual understanding between an organization and its public.”upaya yang sungguh-sungguh, terencana, dan berkesinambungan untuk menciptakan dan membina saling pengertian antara organisasi dengan publiknya. 2. Definisi yang lebih luas dari Public Relations News “The management function which evaluates public attitude, identifies the policies and procedures of an individual or an organization with the public interest, and executes a program of action to earn public understanding and acceptance.” Fungsi/aktivitas manajemen berupa mengevaluasi tindakan publik, mengidentifikasi kebijakan dan prosedur atas individu atau organisasi dalam kaitannya dengan kepentingan publik, dan melancarkan sebuah tindakan atau program agar dapat memperoleh pemahaman dan penerimaan dari publik. 3. Pernyataan Edward L. Bernays dalam bukunya, Public Relations “Public Relations has three meanings 1 information given to the public, 2 persuasion directed to the public to modify attitude and actions of an institution, 3 efforts to integrate attitudes and actions of an institution.”Public Relations memiliki tiga arti 1 penerangan informasi kepada masyarakat, 2 persuasi ajakan untuk mengubah sikap dan tingkah laku masyarakat, 3 upaya untuk mengintegrasikan sikap dan perbuatan suatu institusi dengan sikap dan perbuatan masyarakat, dan sebaliknya. Jadi, dapat disimpulkan bahwa definisi Public Relations di atas memiliki beberapa kesamaan Public Relations merupakan suatu kegiatan yang bertujuan memperoleh goodwill, kepercayaan, saling pengertian, dan citra yang baik dari publik atau Public Relations adalah menciptakan opini publik yang favourable baik dan menguntungkan semua Relations merupakan unsur yang sangat penting dalam manajemen untuk mencapai tujuan yang spesifik dari Relations adalah upaya untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara suatu institusi atau perusahaan dengan masyarakat melalui proses komunikasi timbal balik atau dua hakikatnya, Public Relations adalah sebuah fungsi kepemimpinan dan manajemen yang membantu pencapaian tujuan sebuah organisasi atau perusahaan, membantu mendefinisikan filosofi, serta memfasilitasi perubahan organisasi atau perusahaan tersebut. Seperti disebutkan tadi bahwa ruang lingkup public relations mencakup internal dan eksternal organisasi atau perusahaan. Media Public Relations sangat beragam. Berikut beberapa media Public Relations dalam Mukarom dan Laksana 2015 Iklan. Iklan adalah sebuah pesan atau berita yang bertujuan untuk memberitahukan kepada masyarakat luas mengenai suatu produk atau jasa yang dimiliki oleh sebuah organisasi atau perusahaan untuk diperjualbelikan atau pun disertakan dalam transaksi lainnya. Iklan berfungsi untuk memasarkan dan memperkuat kebutuhan dan keinginan konsumen terhadap suatu produk barang atau Kebutuhan manusia akan internet tidak perlu diragukan lagi. Banyak pemasaran produk barang dan jasa dilakukan melalui internet. Hal ini pun sering kali mendatangkan keuntungan yang cukup menjanjikan. Dengan melakukan transaksi lewat internet, sebuah organisasi atau perusahaan dapat menghemat biaya dan anggaran cetak. Media cetak yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari dalam kaitannya dengan humas umumnya adalah koran dan majalah. Media-media cetak ini menyajikan beragam informasi, baik kuliner, mode, maupun kasus terkinidi masyarakat. Media cetak memperbarui beritanya tiap 24 jam. Media cetak juga melayani info lowongan kerja. Ketika tidak bisa mengakses internet, media cetak menjadi pilihan solusi dalam mencari informasi dan Foto sangat diperlukan dalam kegiatan publikasi, laporan, berita, iklan, dan dokumentasi penting lainnya. Fotografi merupakan bagian dari PR karena posisinya sebagai bahan dokumentasi dan diperlukan dalam publikasi berita atau Pers adalah kelompok media massa, seperti radio, televisi, surat kabar, majalah, dan buku. Kegiatan yang dilakukan PR dalam pers adalah jumpa pers ketika hendak mengklarifikasi suatu masalah, mengadakan press tour, dan press DALAM KEGIATAN PUBLIC RELATIONS Dalam hubungannya dengan kegiatan manajemen perusahaan, sikap etislah yang harus ditunjukkan oleh seorang Public Relations dalam profesinya sehari-hari. Menurut Soemirat 2010, seorang Public Relations harus mempunyai etika-etika yang umum dan tidak umum Good communicator for internal and external public komunikator yang baik untuk publik internal maupun eksternal.Tidak terlepas dari faktor kejujuran integrity sebagai landasan sense of belonging dan sense of wanted kepada para bawahan atau karyawan di perusahaan membuat para bawahan atau karyawan merasa diakui atau dibutuhkan.Menjaga etika sehari-hari dalam berkomunikasi dan informasi-informasi penting kepada anggota dan kelompok yang prinsip-prinsip rasa hormat terhadap nilai-nilai cara dan teknik penanggulangan kasus-kasus sehingga mampu memberikan keputusan dan mempertimbangkannya secara batas-batas moralitas dalam dedikasi dalam kode etik Public Relations atau Pembelajaran Interaktif Public Relations Anda bisa belajar dengan mudah secara offline menggunakan media pembelajaran interaktif berbasis Android yang telah kami sediakan di Android Play Store. Silakan unduh aplikasinya di SINI. Sekian dulu pembahasan kami tentang ruang lingkup public relation secara garis besar. Semoga bermanfaat. Pengertian Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence AIPengertian Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence Menurut AhliRuang Lingkup Kecerdasan Buatan Artificial IntelligencePerbedaan dan Keuntungan Kecerdasan Buatan AI dengan Kecerdasan AlamiKeuntungan Kecerdasan BuatanKeuntungan Kecerdasan AlamiPaham Pemikiran Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence1. AI Konvensional CI2. Kecerdasan komputasional Computational IntelligenceTujuan Kecerdasan BuatanContoh Kecerdasan Buatan Pengertian Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence AI – Pada kesempatan ini pendidikanku akan menshare mengenai Pengertian dari Kecerdasan Buatan dalam Bahasa Inggrisnya adalah Artificial Intelligence disingkat AI, Kecerdasan buatan Artificial Intelligence adalah suatu buatan atau juga tiruan yang memiliki kecerdasan. Kecerdasan buatan ini diciptakan dari sebuah algoritma dan dimasukkan ke dalam mesin komputer sehingga mesin tersebut memiliki kemampuan untuk melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia, kepandaian atau ketajaman dalam berpikir, seperti halnya otak manusia dalam menyelesaikan suatu masalah. Pengertian kecerdasan buatan adalah bagian dari ilmu komputer yang membuat supaya mesin komputer dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan oleh manusia. Pada awal diciptakannya, komputer ini dibuat hanya untuk difungsikan ialah sebagai alat hitung saja. Tetapi seiring dengan perkembangan jaman, maka peran komputer semakin mendominasi kehidupan manusia. Komputer tidak lagi hanya digunakan sebagai alat hitung, tetapi lebih dari itu, tetapi komputer ini diharapkan bisa diberdayakan dalam mengerjakan segala sesuatu yang bisa dikerjakan juga oleh manusia. Secara umumnya kecerdasan buatan tersebut diterjemahkan ialah sebagai sebuah sistem saraf, atau sensor atau otak yang diciptakan oleh suatu mesin. Sebenarnya kecerdasan buatan ini merujuk kepada mesin yang mampu untuk berpikir, menimbang tindakan yang akan diambil, serta mampu mengambil keputusan seperti yang dilakukan oleh manusia. Pengertian Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence Menurut Ahli Untuk dapat mengerti lebih dalam lagi mengenai apasih kecerdasan buatan atau AI ini maka kita dapat merujuk pada pendapat para ahli, diantaranya Alan Turing, ahli matematika berkebangsaan Inggris yang dijuluki bapak komputer modern dan pembongkar sandi Nazi dalam era Perang Dunia II tahun 1950, dia menetapkan definisi Artificial Intelligent Jika komputer tidak dapat dibedakan dengan manusia saat berbincang melalui terminal komputer, maka bisa dikatakan komputer itu cerdas, mempunyai intelegensi. Manusia bisa menjadi pandai dalam menyelesaikan segala permasalahan di dunia ini karena manusia mempunyai pengetahuan dan pengalaman Pengetahuan diperoleh dari belajar. Semakin banyak bekal pengetahuan yang dipunyai oleh seseorang tentu saja diharapkan untuk bisa lebih mampu dalam menyelesaikan permasalahan. Namun bekal pengetahuan saja tidak cukup, manusia juga diberi akal untuk melakukan penalaran, mengambil kesimpulan berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki. Tanpa memiliki kemampuan untuk menalar dengan baik, manusia dengan segudang pengalaman dan pengetahuan tidak akan dapat menyelesaikan masalah dengan baik. Demikian pula dengan kemampuan menalar yang sangat baik, namun tanpa bekal pengetahuan dan pengalaman yang memadai, manusia juga tidak akan bisa menyelesaikan masalah dengan baik. Agar komputer bisa bertindak seperti dan sebaik manusia, maka komputer juga harus diberi bekal pengetahuan dan mempunyai kemampuan untuk menalar. Untuk itu AI akan mencoba untuk memberikan beberapa metode untuk membekali komputer dengan kedua komponen tersebut supaya komputer dapat menjadi mesin pintar. Ruang Lingkup Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence Sistem Pakar – Komputer digunakan sebagai saran untuk menyimpan pengetahuan para pakar. Dengan demikian komputer akan mempunyai keahlian dalam menyelesaikan suatu masalah dengan meniru dari keahlian yang dimiliki oleh para pakar. Pengolahan bahasa alami – Dengan pengolahan bahasa alami ini diharapkan user mampu berkomunikasi dengan komputer dengan menggunakan bahasa sehari-hari. Pengenalan ucapan – Melalui pengenalan ucapan diharapkan manusia mampu berkomunikasi dengan komputer dengan menggunakan suara. Robotika dan Sistem sensor Computer vision, mencoba untuk dapat mengintrepetasikan gambar atau objek-objek tampak melalui komputer Intelligent Computer aid Instruction. Komputer bisa digunakan ialah sebagai pelatih dan juga pengajar. Perbedaan dan Keuntungan Kecerdasan Buatan AI dengan Kecerdasan Alami Keuntungan Kecerdasan Buatan Kecerdasan buatan ini lebih bersifat permanen. Kecerdasan alami akan cepat mengalami perubahan. Hal tersebut dimungkinkan karena sifat dari manusia yang kadang/sering pelupa. sedangkan Kecerdasan buatan tidak akan mengalami perubahan selama sistem komputer dan program tidak diubah. Kecerdasan buatan ini lebih mudah untuk dapat diduplikasi serta disebarkan. Kecerdasan Alami lebih sulit dalam untuk diajarkan dan disebarkan. Dalam membagi atau mengajarkan pengetahuan manusia dari satu orang ke orang lain itu butuh proses dan waktu sangat lama. Selain itu keahlian tidak akan pernah dapat diduplikasi secara lengkap. Sedangkan apabila kecerdasan atau pengetahuan yang ada pada sistem komputer, dapat ditransfer dan disalin dengan mudah serta cepat ke komputer lain pengetahuan terletak pada suatu sistem komputer, pengetahuan tersebuat dapat ditransfer atau disalin dengan mudah dan cepat dari satu komputer ke komputer lain. Kecerdasan buatan lebih murah Kecerdasan Alami Biaya Mahal Menyediakan layanan komputer akan lebih mudah dan lebih murah dibanding dengan harus mendatangkan seseorang untuk mengerjakan sejumlah pekerjaan dalam jangka waktu yang sangat lama. Kecerdasan buatan bersifat konsisten. Kecerdasan Alami senantiasa berubah-ubah Hal tersebut disebabkan karena kecerdasan buatan adalah bagian dari teknologi komputer yang diprogram sedemikian rupa. Kecerdasan buatan dapat didokumentasikan. Kecerdasan Alami sulit untuk direproduksi Keputusan yang dibuat komputer dapat didokumentasikan dengan mudah dengan melacak setiap aktivitas dari sistem tersebut. Kecerdasan buatan dapat mengerjakan pekerjaan lebih cepat, Apabila dibadingkan dengan kecerdasan alami Keuntungan Kecerdasan Alami Kreatif. Kemampuan untuk menambah serta memenuhi pengetahuan itu sangat melekat pada jiwa manusia. Pada kecerdasan buatan, untuk dapat menambah pengetahuan harus dilakukan dengan melalui sistem yang dibangun Kecerdasan alami ini memungkinkan orang untuk dapat menggunakan pengalaman dengan secara langsung. Sedangkan pada kecerdasan buatan ini harus bekerja dengan input-input simbolik Pemikiran manusia bisa digunakan secara luas, sedangkan kecerdasan buatan ini sangat terbatas. Paham Pemikiran Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence Secara Garis Besara Kecerdasan Buatan terbagi dalam 2 Paham Pemikiran yaitu 1. AI Konvensional CI ini Kebanyakan melibatkan metode-metode yang sekarang diklasifiksikan sebagai pembelajaran mesin, yang ditandai dengan formalisme serta analisis statistik. Dikenal ialah juga sebagai AI simbolis, AI logis, AI murni dan juga AI cara lama GOFAI, Good Old Fashioned Artificial Intelligence. Metode-metodenya meliputi Sistem pakar menerapkan kapabilitas pertimbangan untuk mencapai kesimpulan. Sebuah sistem pakar dapat memproses sejumlah besar informasi yang diketahui dan menyediakan kesimpulan-kesimpulan berdasarkan pada informasi-informasi tersebut. Petimbangan berdasar kasus Jaringan Bayesian AI berdasar tingkah laku metode modular pada pembentukan sistem AI secara manual. 2. Kecerdasan komputasional Computational Intelligence ini Melibatkan pengembangan atau pembelajaran iteratif misalnya penalaan parameter seperti dalam sistem koneksionis. Pembelajaran tersebut berdasarkan pada data empiris serta diasosiasikan dengan AI non-simbolis, AI yang tak teratur dan juga perhitungan lunak. Metode-metode pokoknya meliputi Jaringan Syaraf sistem dengan kemampuan pengenalan pola yang sangat kuat Sistem Fuzzy teknik-teknik untuk pertimbangan di bawah ketidakpastian, telah digunakan secara meluas dalam industri modern dan sistem kendali produk konsumen. Komputasi Evolusioner menerapkan konsep-konsep yang terinspirasi secara biologis seperti populasi,mutasi dan “survival of the fittest” untuk menghasilkan pemecahan masalah yang lebih baik. Tujuan Kecerdasan Buatan Tujuan Kecerdasan Buatan Artificial Intelligence Menurut Winston dan Prendergast 1984 Membuat mesin menjadi lebih pintar tujuan utama Memahami apa itu kecerdasan tujuan ilmiah Membuat mesin lebih bermanfaat tujuan entrepreneurial Contoh Kecerdasan Buatan Contoh dan/atau Penerapan Implementasi kecerdasan buatan dapat diterapkan pada bidang Visualisasi komputer, Kecerdasan buatan dalam bidang visualisasi komputer ini memungkinkan sebuah sistem komputer untuk dapat mengenali gambar sebagai input. Contohnya ialah mengenali sebuah pola pada suatu gambar. Pengenalan Suara, Kecerdasan buatan dalam pengenalan suara ini dapat mengenali suara manusia. Contohnya perintah komputer dengan menggunakan suara user. Sistem Pakar, Kecerdasan buatan dalam Sistem Pakar ini memungkinkan sebuah sistem komputer mempunyai cara berpikir dan penalaran seorang ahli dalam mengambil keputusan, untuk dapat memecahkan masalah yang ada pada saat itu. Contohnya program komputer yang bisa mendiagnosa penyakit dengan memasukan gejala-gejala yang dialami pasien. Permainan, Kecerdasan buatan pada permainan ini memungkinkan sebuah sistem komputer untuk mempunyai cara berpikir manusia dalam bermain. Contohnya permainan yang memiliki fasilitas Pemain asli orang melawan komputer. Komputer tersebut sudah di program sedemikian rupa supaya memiliki cara bermain seperti seorang manusia bahkan dapat melebihi seorang manusia. Itulah pembahasan tentang Pengertian AI, Perbedaan, Ruang Lingkup, Paham, Tujuan dan Contoh, kami berharap apa yang disampaikan dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Sumber Informasi? Mungkin anda pernah mendengar kata Sumber Informasi? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, ciri, pengaruh, evaluasi, tipe, identifikasi dan karakteristik. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Sumber Informasi Sumber informasi adalah segala hal yang dapat digunakan oleh seseorang sehingga mengetahui tentang hal yang baru,dan mempunyai ciri-ciri yaitu,1 dapat dilihat, dibaca dan dipelajari, 2 diteliti, dikaji dan dianalisis 3 dimanfaatkan dan dikembangkan didalam kegiatan-kegiatan pendidikan, penelitian, laboratorium, 4 ditransformasikan kepada orang lain. Menurut beberapa pendapat, sumber belajar mempunyai arti yaitu; Sumber belajar mencakup apa saja yang dapat digunakan untuk membantu tiap orang untuk belajar dan manampilkan kompetensinya,sumber belajar meliputi, pesan, orang, bahan, alat, teknik, dan latar . Association for Education Communication and Technology;1994. Menurut Dirjen Dikti 1983 12, sumber belajar adalah segala sesuatu dan dengan mana seseorang mempelajari sesuatu. Menurut Degeng 1990 83, menyebutkan sumber belajar mencakup semua sumber yang mungkin dapat dipergunakan oleh si-belajar agar terjadi prilaku belajar. Dalam proses belajar komponen sumber belajar itu mungkin dimanfaatkan secara tunggal atau secara kombinasi, baik sumber belajar yang direncanakan maupun sumber belajar yang dimanfaatkan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sumber belajar learning resources adalah semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh peserta didik dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah peserta didik dalam mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri informasi yaitu 1. Akurat Artinya informasi mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Pengujian terhadap hal ini biasanya dilakukan melalui pengujian yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang berbeda-beda dan apabila hasil pengujian tersebut menghasilkan hasil yang sama, maka dianggap data tersebut akurat. 2. Tepat waktu Artinya informasi itu harus tersedia atau ada pada saat informasi tersebut diperlukan, tidak besok atau tidak beberapa jam lagi. 3. Relevan Artinya informasi yang diberikan harus sesuai dengan yang dibutuhkan. Kalau kebutuhan informasi ini untuk suatu organisasi maka informasi tersebut harus sesuai dengan kebutuhan informasi diberbagai tingkatan dan bagian yang ada dalam organisasi tersebut. 4. Lengkap Artinya informasi harus diberikan secara lengkap. Pengaruh Sumber Informasi Terhadap Sumber Belajar Sumber informasi mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap sumber belajar. Sumber informasi menyediakan segala hal yang berguna sebagai sarana untuk mempelajari segala sesuatu yang mungkin menjadi hal yang baru. Kelengkapan dan kebenaran suatu informasi sangat mempengaruhi hasil belajar, karena informasi merupakan sumber pokok pembelajaran, selain itu kelengkapan informasi dapat mempermudah terlaksananya proses belajar sehingga akan didapat sejumlah informasi, pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan yang diharapkan. Mengingat sangat vitalnya pengaruh sumber informasi terhadap sumber belajar, maka penyaringan informasi menjadi hal utama yang harus dilakukan, hal ini diharapkan untuk mencegah salah tempat-nya suatu sumber informasi bagi pembelajar, diakibatkan karena kebutuhan belajar tiap individu berbeda. Jenis-jenis Sumber Informasi Berikut ini adalah jenis-jenis sumber informasi yaitu 1. Visual Adalah sumber informasi yang dapat dilihat oleh indera penglihatan, dapat berbentuk tuliasan dan gambar. Contoh buku,journal,makalah 2. Audio Adalah sumber informasi yang hanya dapat diperoleh melalui indera pendengaran, karena hanya berupa suara. Contoh Radio 3. Audiovisual Adalah sumber informasi yang dapat diperoleh baik melalui indera penglihatan maupun pendengaran. Contoh televisi, pakar/ahli, HP, internet Mengevaluasi Sumber Informasi Konten informasi pada umumnya berasal dari bahan yang diterbitkan, data dari lembaga riset dan pelayanan statistik pemerintah, juga dari informasi elektornik yang diperoleh dari pelayanan online. Ketika kita menelusur informasi, tidak jarang kita mengunduh informasi berbasis Web yang menyesatkan, meskipun telah membacanya. Mungkin karena begitu cepat dan banyaknya informasi yang kita dapatkan, banyak informasi relevan terlewatkan begitu saja, sementara temuan yang kita kita peroleh belum tentu dapat dipercaya. Tentunya para anggota komunitas keilmuan itu memahami disiplin ilmu yang diimaninya, dan tidak bergitu saja sumber informasi yang diperolehnya. Mereka mengevaluasi sumber informasi berbasis web untuk mendeteksi informasi yang menyesatkan. Karenanya, kita perlu mengembangkan ketrampilan mengevaluasi informasi yang kita dapatkan ketika menelusur di perpustakaan, walaupun buku, jurnal dan sumber lain yang telah dievaluasi oleh ilmuwan, penerbit, dan pustakawan. Setiap sumber yang kita dapatkan telah dievaluasi sebelum kita melihatnya. Menurut Fitzgerald 1999, mengevaluasi informasi adalah menilai kualitas gagasan, dan erat kaitannya dengan pemikiran kritis yang mengkaji literatur tentang pemikiran kritis memberikan kontribusi cukup penting untuk pemahaman sifat evaluasi. Banyak perpustakaan menyelenggarakan kursus singkat literasi informasi yang mencakup evaluasi terhadap temuan penelusuran bagi para mahasiswa kita bisa melihat di situs universitas seperti Online Research Education di Universitas Purdue Cornel University Library 2008, Beck, Susan E. 1997 dan bererapa diantaranya Boswel 1996 memberikan parameter untuk mengukur apakah sebuah dokumen di Web itu laik untuk disitir atau tidak dan dan tolok ukur itu antara lain seperti dibawah ini Kepengarangan Kepengarangan merupakan kriteria paling penting untuk mengevaluasi informasi. Karena terlalu banyak informasi yang tersaji, banyak pula informasi muncul dengan penulis anonim. Untuk terbitan tercetak secara jelas menunjukkan si penulis, organisasi afiliasinya seperti lembaga atau universitas, dan waktu penerbitannya. Sementara, sumber dari internet kepengarangan dan afiliasi sulit ditentukan. Memang beberapa situs web kemungkinan mempunyai sponsor yang dicantumkan, tetapi banyak juga yang tidak. Pertanyaan pertama yang harus kita jawab adalah orang yang menulis artikel itu. Apakah penulis tersebut mempunyai kualifikasi dalam bidang yang dituliskannya? Untuk itu kita bisa melihat afiliasi pengarang dan tentu saja apakah afiliasinya juga dapat dipercaya. Pertanyaan-pertanyaan ini bisa kita cari jawabnya dengan menelusurinya. Kemudian kita juga bisa melihat siapa yang menerbitkan tulisan itu dan melihat reputasi penerbitnya. Kesahihan/keakuratan Sahih berarti benar dan tepat dan kesahihan merupakan unsur penting dalam menilai informasi. Menilai unsur ini lebih sulit dibanding menilai kepengarangan, jika kita tidak mempunyai pemahaman cukup terhadap topik, dan sulit mengatakan bahwa informasi tersebut sahih. Namun kita bisa melihat bebarapa hal seperti informasi bebas salah ketik, kemudian bagaimana penggunaan sitiran dalam naskah yang kita dapatkan. Penulis menjelaskan metoda-metoda yang digunakan, dan mencantumkan sumber referensi yang digunakan. Kita juga bisa melihat penafsiran dan implikasi yang disajikan cukup rasional. Kita pastikan jika dalam naskah itu disajikan bukti-bukti yang mendukung kesimpulan dan dapat dilihat kembali. Kesahihan dapat juga dinilai dengan membandingkan informasi dengan sumber-sumber lain, apakah selaras ataukah bertentangan. Objektivitas Objektivitas berarti semua unsur persoalan digambarkan secara adil, tanpa adanya propaganda atau kelalaian yang menyesatkan, meskipun hal yang satu ini tidak mudah diditeksi, jika kita tidak menguasai topik. Untuk melihat objektivitas sebuah dokumen kita perlu melihat tujuan penulisan, atau keinginan penulis untuk tujuan-tujuan subjektif atau untuk mempropagandakan produk atau pelayanan tertentu. Bisa saja informasi itu membujuk kita tentang kebenaran pendapat tentang suatu masalah yang kontroversial. Organisasi yang menerbitkannya juga berpotensi bias berat sebelah, jika organisasi tersebut mempunyai kepentingan komersial, ideologis, atau politik. Kepentingan tersebut, dapat berdampak pada penyajian dokumen, misalnya hanya menampilkan bukti-bukti yang mendukung pernyataannya saja. Dalam sebuah artikel pembahasan yang berat sebelah itu bisa saja dituliskan secara tersirat dan ini perlu kita cermati. Bisa saja tulisan itu berupa fakta, opini, lelucon atau tulisan bernada sinis, dan hal-hal ini dapat mempengaruhi objektivitas sebuah informasi. Kemutakhiran Sebuah artikel dapat dianggap mutakhir jika informasi yang dikandungnya terkini dan masih sahih. Jika tulisan itu berupa teori, belum ada teori baru yang menggugurkannya. Aspek waktu penerbitan sebuah dokumen penting untuk bidang-bidang yang berkembang cepat, contohnya sains dan kedokteran. Oleh karena itu seorang peneliti kesehatan perlu mengikuti informasi terbaru dalam bidangnya. Mungkin dalam beberapa bulan terdapat perkembangan obat dan perlakuan yang muncul. Dalam mengukur kemutakhiran kita juga bisa melihat tanggal terakhir sebuah situs Web itu diperbarui dan taut yang disajikannya masih berfungsi. Perlu juga memastikan bahwa dokumen yang kita dapatkan adalah edisi terakhir. Sehingga dalam kita perlu menyimak lebih dalam waktu dokumen itu dibuat, dipasang di web, waktu mendapatkan hak cipta. Untuk melihatnya, biasana penerbit menenpatkan pada footer. Ruang lingkup Ruang lingkup berarti kelengkapan informasi yang disajikan, dan sulit untuk menentukan tanpa memahami topik secara seseluruhan. Ruang lingkup dokumen yang kita pilih tentu saja relevan dengan topik kemas ulang yang kita susun. Mungkin ruang lingkup dokumen tersebut relevan, akan tetapi ditujukan untuk umum, atau untuk anak. Ruang lingkup topik sangat dipengaruhi oleh pembaca sasaran. Sebagai contoh, informasi untuk profesional kesehatan akan menyajikan ruang lingkup yang lebih luas dibanding informasi untuk pengguna jasa kesehatan. Ruang lingkup termasuk kedalaman tingkat rincian dan keluasan kelengkapan informasi yang disajikan. Untuk menilai ruang lingkup hendaknya kita mencari adanya kesenjangan atau kelalian yang jelas dalam ruang lingkup topik, apakah ada pertanyaan yang belum terjawab dalam informasi itu. Ada baiknya jika kita membandingkan informasi yang disajikan itu dengan publikasi tercetak dengan topik yang sama, sehingga kita mengetahui jika mempunyai kedalaman dan keluasan yang sama. Perihal penting yang perlu dipertmbangkan adalah kelengkapan dan keunikan informasi yang disajikan. Tipe-tipe dari Sumber Informasi Informasi umum, informasi dari para spesialis, para pemakai, fasilitas-fasilitas, database, software, hardware. 1. Informasi sebagai sumber strategis Informasi merupakan salah satu sumber yang dapat menghasilkan keuntungan kompetitif. Caranya Dengan memfokuskan pada pelanggan & membangun sistem informasi yang bisa meningkatkan arus informasi antara perusahaan dan elemen lingkungannya. 2. Arus Informasi antara perusahaan dan pelanggan Informasi yang menerangkan kebutuhan produk Informasi yang menerangkan penggunaan produk Informasi yang menerangkan kepuasan produk 3. Keuntungan kompetitif dicapai apabila Terjalinnya hubungan yang baik antara elemen-elemen Diperlukan arus informasi dengan semua elemen-elemen lingkungannya Pentingnya efisiensi operasi internal Mengidentifikasi Sumber Informasi dengan Teknik Membaca Cepat Sumber informasi dari media cetak ataupun media elektronik merupakan sumber yang tidak langsung sebab kita tidak berhubungan langsung dengan menjadikan sebuah informasi yang berasal dari media cetak atau elektronik yang berbentuk tulisan,kita harus mengetahui atau mengidentifikasi sumber informasi informasi tersebut dibuat atau berbentuk uraian peristiwa,dari mana dan kapan peristiwa itu terjadi . Setidaknya saat kita membaca sebuah teks tertulis , kita tahu identitas sumber bacaan yang kita untuk teks tertulis,seseorang dapat mencari atau mengidentifikasi sumber tertulis tersebut dengan cara membaca memindai scanning . Bila berbentuk buku , yang perlu kita ketahui adalah apa judul buku,siapa pengarangnya,siapa penerbitnya,kapanditerbitkannya, dan cetakan hal – hal tersebut dituliskan di halaman muka setelah judul. Bila berbentuk teks berita di koran , Anda dapat mengetahuinya di halaman tempat itu terdapat penjelasan tentang nama ,hari dan tanggal kapan dicetak atau diedarkan. Dalam uraian berita di koran , penyampai berita akan menulis kapan peristiwa tersebut terjadi ,misalnya tertulis 17/ 6,maksudnya peristiwa itu terjadi tanggal 17 bulan Juni . Biasanya peliputan dengan penyajian berita di koran hanya selisih satu keterangan tentang penulis atau penyusun berita sering dicantumkan di bagian akhir dari uraian berupa singkatannama atau nama pendek penulisnya. Karakteristik Informasi Dalam mengambil atau menyimpulkan informasi ada karakteristik agar informasi itu menjadi informasi yang baik. Antar lain karakteristik yang baik adalah Tepat waktu Akurat Mudah diakses Menghilangkan keraguan Berhubungan Berdasarkan fakta Demikian Penjelasan Materi Tentang Sumber Informasi Pengertian, Ciri, Pengaruh, Evaluasi, Tipe, Identifikasi dan Karakteristik Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.

jelaskan secara singkat ruang lingkup dari internet